
Selama ini kita hanya menggunakan Google untuk mencari berbagai informasi seperti tempat, tokoh, materi pelajaran dan tugas ataupun lainnya. Tentu kita tidak akan menyebut nama lain selain Google untuk digunakan dalam mencar informasi yang diperlukan.
Tapi sekarang ada lagi saingannya yang ternyata ramah lingkungan dan membantu memerangi perubahan iklim lho!
Gimana caranya?
Jadi gini nih, ada sebuah mesin pencari bernama Ecosia yang berbasis di Berlin, Jerman. Mesin pencari ini sendiri merupakan sebuah mesin pencari non-profit yang memang tidak ditujukan untuk mencari keuntungan.
Sebenarnya mesin pencari ini sendiri tidak begitu berbeda jauh dengan Google dimana kita hanya perlu mengetik informasi yang ingin kita cari.
Namun bedanya untuk setiap informasi yang kita cari dari Ecosia, maka kita sudah menanam satu pohon.
Jadi contohnya jika kita menggunakan mesin pencari ini sebanyak 3 kali, maka kita berarti sudah menanam 3 pohon melalui Ecosia ini.
Namun Ecosia sendiri bukan yang menjadi organisasi yang menanam pohon-pohon tersebut, melainkan organisasi-organisasi lingkungan yang bekerja sama dengan Ecosia yang akan menanam pohon-pohon tersebut.
Sejauh ini sudah ada lebih dari 113 juta pohon yang ditanam di beberapa daerah seperti Madagaskar, Brazil, dan Ethiopia sebagai bagian dari tujuan Ecosia ini yaitu menanam pohon sesuai dengan jumlah pencarian yang dilakukan di search engine tersebut.
Ecosia sendiri lahir pada tahun 2009 oleh Christian Kroll dimana ia berpikir bahwa menanam pohon adalah cara paling mudah sekaligus paling efektif untuk mengatasi perubahan iklim.
Selain efektif, cara ini juga dianggap sebagai cara yang paling cepat dalam mengatasi masalah kekeringan.
Salah satu proyek Ecosia yang sukses adalah proyek yang dijalankan di daerah Burkina Faso.
Selain perubahan iklim, Kroll juga mengatakan bahwa pohon dapat mencegah bencana seperti banjir sekaligus menambah keanekaragaman hayati.
Sejauh ini Ecosia sendiri mendapatkan dana dari iklan yang muncul di mesin pencari mereka.