
Seoul: Hyundai tampaknya tidak main-main untuk mulai beralih kepada kendaraan listrik dalam beberapa tahun ke depan. Bahkan mereka sudah mempersiapkan belasan mobil listrik yang siap diluncurkan dalam beberapa tahun ke depan.
Rencananya hingga 2022, pabrikan raksasa Asia ini berencana menghadirkan 11 mobil listrik dengan berbagai model untuk pasar Amerika. Teknologi yang dihadirkan tidak hanya sebatas kendaraan full listrik saja, namun juga mencakup model hybrid dan plug-in hybrid (PHEV).
Model dengan teknologi hybrid nantinya akn mencakup varian untuk Elantra, Sonata, Tucson, dan Santa Fe. Sedangkan untuk model berteknologi PHEV akan diisi oleh All New Tucson dan Santa Fe yang akan hadir tahun depan.
Kemudian jangan lupakan model dengan full listrik yang akan diisi oleh sub brand Ioniq 5 dan 6, Kona. Satu lagi yang akan dirilis adalah Nexo dengan teknologi fuel cell.
Dikutip dari Carscoops, model pertama yang akan diperkenalkan adalah Ioniq 5 pada awal tahun 2021. Mobil ini sudah pernah dikenalkan melalui 45 EV Concept di Frankfurt Motor Show 2019.
Selanjutnya di tahun 2022 akan ada Ioniq 6 dengan konsep Prophecy. Di tahun yang sama kemudian akan lahir juga Nexo.
“Kami tidak hanya mengembangkan kendaraan yang dibutuhkan pelanggan kami sekarang, juga membayangkan solusi mobilitas pintar untuk menekan dampak lingkungan dan transportasi di masa depan,” kata Vice President Product Planning and Mobility Strategy Hyundai Motor Amerika Utara, Olabisi Boyle, dikutip dari Carscoops.
Tentu saja keseriusan Hyundai dalam menghadirkan mobil listrik bisa menjadi lawan yang sepadan bagi grup Volkswagen. Mengingat grup otomotif asal Jerman ini, bersama merek-merek yang berada di bawahnya, juga memiliki rencana yang cukup agresif dalam menghadirkan mobil listrik.
sumber: medcom.id