Jakarta – Hyundai menegaskan komitmennya di Indonesia. Pabrikan asal Korea Selatan itu bakal menjual mobil ramah lingkungan di Indonesia.
Dalam waktu dekat ini, Hyundai akan memperkenalkan dua mobil listriknya untuk pasar Indonesia. Ternyata tak cuma sedan Ioniq yang disiapkan, Hyundai juga akan menjajakan mobil listrik KONA.
Dalam undangan yang diterima detikcom, Hyundai bakal memperkenalkan dua mobil listriknya pada Jumat (6/11/2020). Peluncuran mobil listrik Hyundai dilakukan secara virtual melalui channel Youtube Hyundai Motors Indonesia.
“Saat era baru harus dimulai, Hyundai ingin membebaskan pengendara dari kekhawatiran tentang kerusakan lingkungan dan efisiensi bahan bakar sehingga merasakan pengalaman berkendara yang menyenangkan,” tulis Hyundai dalam undangannya.
“Sebagai game changer ekosistem mobil listrik murni di Indonesia, kami ingin memperkenalkan teknologi smart eco-friendly melalui IONIQ dan KONA. Kami mengundang Anda untuk lebih dekat dengan era baru mobil listrik murni.”
Di Indonesia, mobil listrik Hyundai sudah ada yang mengaspal. Mobil listrik Hyundai Ioniq telah digunakan oleh Grab sebagai armada kendaraan ramah lingkungan di Indonesia.
Untuk saat ini Hyundai memang belum menjual massal Hyundai Ioniq Electric di Indonesia. Namun, sebelumnya detikcom mendapat kesempatan untuk mencoba langsung Hyundai Ioniq tersebut.
Sensasi mengendarai mobil listrik ini sungguh berbeda. Ya, sebagai mobil listrik tentunya salah satu yang diunggulkan adalah torsi instan. Saat gas dibejek, mobil langsung merespons dengan cepat. Akselerasi ke kecepatan tinggi pun tak butuh waktu yang lama. Apalagi jika Anda menggunakan mode sport.
Hyundai Ioniq mampu berakselerasi dari 0-100 km/jam dalam 10,2 detik dengan mode normal atau 9,9 detik untuk mode sport. Kecepatan tertinggi bisa dicapai hingga 165 km/jam.
Tenaga listrik Hyundai Ioniq Electric disuplai oleh baterai lithium-ion polymer. Kapasitas baterainya 38,3 kWh. Sekali ngecas penuh, Hyundai Ioniq Electric bisa menempuh jarak hingga lebih dari 300 km.
Pengisian tenaga listrik mobil ini tentunya lebih murah. Jika dihitung pengisian baterai mobil listriknya saja, baterai Hyundai Ioniq berkapasitas 38,3 kWh dengan tarif listrik Rp 1.467,28 per kWh maka untuk mengecas mobil listrik ini sampai penuh hanya menghabiskan biaya Rp 56.196. Itu bisa membawa mobil ini melaju hingga lebih dari 300 km.
sumber: detik.com
INDONESIA GREEN ENERGY 