Ada PLTS Terbesar di Jateng, Bisa Hasilkan Listrik 4 GWh per Tahun

Indonesia memiliki iradiasi energi matahari rata-rata 4,80 kWh per m2 per hari. Sehingga menjadi pilihan yang baik sebagai alternatif sumber energi.

Jakarta – Pemerintah Jawa Tengah berkomitmen untuk merealisasikan pemanfaatan energi baru dan terbarukan (EBT) sebesar 21,32% pada 2025, sebagai provinsi tenaga surya pertama di Indonesia. Pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) menjadi salah satu alternatif yang bisa menghasilkan listrik namun tetap ramah lingkungan.


Oleh karena itu Danone-AQUA di Klaten, Jawa Tengah mengembangkan PLTS fotovaltaik (PV) yang dibangun dan dioperasikan oleh Total Solar Distributed Generation (DG) Southeast Asia. Ini merupakan yang terbesar di Jawa Tengah yang diprakarsai oleh industri.

PLTS di atap pabrik ini berkapasitas 2.919 kWp dan menghasilkan listrik sebesar 4 GWh (Gigawatt hour) per tahun sekaligus mengurangi 3.340 ton emisi karbon per tahun.

Secara geografis Provinsi Jawa Tengah yang berada di daerah khatulistiwa yang terletak pada 10ÆLS memiliki intensitas penyinaran matahari 3,5 kwh/mÇ/hari – 4,67 kwh/mÇ/hari, sehingga seluruh wilayah di Jawa Tengah potensial untuk dibangun PLTS.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengungkapkan dengan diterbitkannya Surat Edaran nomor 671.25/0004468 pada tanggal 1 Maret 2019 perihal
Implementasi PLTS Atap, dengan menghimbau kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan kepada beberapa perusahaan swasta di Jawa Tengah untuk membangun PLTS Atap di institusinya masing-masing.

Presiden Direktur PT Tirta Investama (Danone-AQUA) Corine Tap menjelaskan menerapkan energi bersih dan terbarukan merupakan salah satu prioritas
perseroan yang sesuai dengan visi global perusahaan, One Planet One Health. “Untuk mewujudkannya, kami berkomitmen untuk menggunakan energi baru dan terbarukan hingga 100% pada tahun 2030 di operasional Danone di seluruh dunia,” ujar dia dalam siaran pers, Rabu (7/10/2020).

Oleh karena itu, penggunaan solar panel terbesar di pabrik Klaten merupakan salah satu wujud nyata dari berbagai usaha yang kami lakukan dan merupakan bentuk komitmen untuk menjadi salah satu katalisator dari industri dalam mendukung Provinsi Jawa Tengah menjadi provisi energi surya pertama di Indonesia.

Danone-AQUA merupakan pelopor pemanfaatan pembangkit listrik tenaga surya di Indonesia dengan diselesaikannya pembangunan di pabrik Ciherang, Jawa Barat, dengan kapasitas 770 kWp yang dapat menghasilkan listrik sebesar 1 GWh per tahun serta pengurangan emisi karbon sebesar 825 ton per tahun pada tahun 2017.

Danone-AQUA berkomitmen untuk mencapai target yang akan dicapai hingga tahun 2023, di mana 17 pabrik Danone-AQUA akan menggunakan PLTS Atap dengan total kapasitas sistem lebih dari 15.000 kWp dan mampu menghasilkan listrik sebesar 21 GWh serta mengurangi emisi karbon sebesar 16.633 ton CO2/tahun melalui pemanfaatan solar panel.

Untuk mencapai target tersebut, Danone-AQUA telah memasang pembangkit listrik tenaga surya di dua pabrik lainnya di Ciherang, Jawa Barat, dengan kapasitas 770 kWp dan dapat menghasilkan listrik sebesar 1 GWh per tahun serta pengurangan emisi karbon sebesar 825 ton per tahun, dan di Banyuwangi, Jawa Timur dengan kapasitas 378 kWp serta dapat menghasilkan listrik sebesar 566 MWh per tahun dengan pengurangan emisi karbon dari 470 ton per tahun, selain pabrik Klaten yang saat ini dilakukan peresmian.

Sementara pada 2021, Danone-AQUA berencana memasang PLTS Atap di Pabrik Mekarsari dan Cianjur di Jawa Barat, Pabrik Tanggamus di Lampung, Pabrik Langkat di Sumatera Utara, Pabrik Mambal di Bali, serta di Pabrik Solok Sumatera Barat, dengan target kapasitas produksi 6.079 kWp dan 7,9 GWh per tahun serta pengurangan emisi karbon sebesar 5.858 ton per tahun. Selanjutnya secara bertahap menyelesaikan pemasangan PLTS nya di seluruh pabrik AQUA di Indonesia hingga tahun 2023. Untuk pabrik di Banyuwangi, Klaten, dan Mekarsari, Danone-AQUA bekerja sama dengan Total Solar DG Southeast Asia.

CEO Total Solar Distributed Generation Southeast Asia Gavin Adda mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk memberikan solusi energi bersih yang hemat biaya bagi pemerintah, bisnis, dan pemangku kepentingan di seluruh dunia.

“Kami bangga untuk mendukung Jawa Tengah dan Indonesia dalam agenda energi bersih mereka, serta dapat dipercaya oleh Danone dalam mencapai komitmen netralitas karbon perusahaan dengan menggunakan solusi kami yang merupakan standar tertinggi dalam teknologi dan keselamatan yang mampu bertahan untuk waktu yang sangat lama,” jelasnya.

Hingga saat ini di Jawa Tengah, melalui berbagai sumber anggaran, baik dari Pemerintah maupun dari sektor swasta dan masyarakat umum, telah terbangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap, kurang lebih sekitar 127 unit dengan kapasitas total sekitar 5.199 kWp.

sumber: detik.com

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s